Menyerahlah Keberuntungan Hanya datang Kepada Dia yang Terus Berusaha

Table of Contents

    

    Pada kesempatan kali ini saya mencoba membuat bahasan yang berbeda dari tulisan-tulisan sebelumnya. tema pembahasan kita kali ini berkenaan dengan penerimaan dan berharap, terkadang kita sering lupa untuk menempatkan kedua hal tersebut pada tempatnya yang tepat yang menyebabkan kita kadang tidak realistis lagi dalam menjalani hidup bahkan nauzubilah kita kufur akan nikmat yang sudah Allah SWT berikan kepada kita semua.

    Sesederhana kita mempunyai harapan untuk kebaikan yang kita pikirkan. Namun, Allah selalu tau apa yang terbaik bagi kita atau kadang untuk mencapai titik atau apa yang kita harapkan kita harus melalui semua yang menurut kita bukan yang terbaik bagi kita. Lalu apa yang membuatkita lebih yakin bahwa apa yang kita harapkan merupakan yang terbaik bagi kita? contoh, siapa yang tidak ingin menjadi kaya raya punya keluarga harmonis, dan usaha lancar tanpa ada persaingan. Tapi jika kita coba pikirkan kembali untuk mencapai tahap itu jika kita yang sekarang tanpa peroses kerja keras, bangkit dari kegagalan yang berulang kali, bahkan berjuang ketika semua orang tidak percaya akan perjuangan kita.

    Percayalah jika kita memang benar siap akan segala yang kita pikirkan semua hal yang kita harapkan akan terjadi atau kesampaian. Jadi buat kamu yang masih merasa do'a atau mimpi kamu belum tercapai mari kita sama-sama bercermin, kalo kata sopannya itu "Ngaca" apakah kita tidak sombong ketika sudah menduduki jabatan yang kita mau, atau kita bakal menjadi orang yang baik ketika kita mendapakan jabatan? atau kita akan menjadi orang yang dermawan ketika kita memiliki banyak harta? atau kita tidak menjadi orang sombong ketika kita terkenal?

    Ya, benar tidak ada yang bisa menjamin kita bakal tetap menjadi orang yang baik setelah apa yang kita mau terwujudkan, maka bersyukur merupakan cara terbaik untuk menerima takdir yang memang tidak mampu kita rubah atau usahakan. Namun, jangan pernah berputus asa untuk terus mencoba bangkit dan berharap ketika kita terjatuh atua gagal. yang terpenting jangan pernah menjadi keledai yang jatuh kedalam lubang yang sama berulang kali. Sebab keberhasilan itu tidak semudah merubah telapak tanggan. dan keberuntungan juga tidak akan pernah datang kepada dia yang tidak yakin dan percaya pada dirinya. kalo kata bang Dzawin dalam sebuah show nya yang bertema pondok pesantren mengatakan, "kesempatan tidak datang dua kali namun kesempatan datang kepada dia yang terus berjuang" dan pada podcase bersama om Dedi bang Dzawin membahas bahwa "keberuntungan itu datang ketika kesempatan bertemu dengan kemampuan".

Sehingga jangan pernah berhenti berjuang dan mencoba ketika gagal bukan berarti akhir namun itu mungkin awal dari keberhasilan kamu dan juga pastikan kamu selalu berfikir dan berusaha memperbaiki diri mu. seperti pepatah mengatakan bahwa:

Jika ingin menjadi orang yang beruntung maka jadilah orang yang lebih baik dari yang kemarin.

    Kalimat diatas dapat dimaknai sebagai jangan mengulang apa yang membuat kamu tidak lebih baik dari sebelumnya maka perbaiki dan lakukan terus menerus sampai berhasil, seperti memasak hanya segelintir orang saja yang masakan pertamanya enak, namun untuk dia yang terus belajar, dan berusaha menjadi yang lebih baik ia akan memoles mencoba untuk membuat masakannya jadi lebih enak lagi.

    semangat berjuang dan jangan pernah patah semangat! kita bakal lanjut pembahasannya pada tulisan lainnya.