Cara Mengingat Pelajaran dengan Mudah: Trik Sederhana tapi Ampuh
Bagaimana cara kita mempertahankan ingatan agar mampu mengingat banyak hal, terutama pelajaran? Jawabannya bukan dengan duduk berjam-jam membaca buku berulang kali, atau mencoba semua contoh soal hingga hafal cara menjawabnya.
Sering kali kita merasa sudah membaca buku berkali-kali, tapi tetap belum paham atau materi belum juga “nempel”. Mungkin bukan kamu yang tidak bisa, atau bukunya yang sulit, tapi bisa jadi "cara kamu belajar yang perlu diperbaiki".
.jpg)
Tips Belajar ala Mahasiswa Kampus Ternama
1. Active Recall > Passive Review
Banyak dari kita hanya membaca atau menandai dengan stabilo saat belajar. Padahal, cara itu kurang efektif untuk menyimpan informasi dalam ingatan.
Solusinya adalah dengan melakukan Active Recall, yaitu mengetes diri sendiri. Misalnya: tutup buku yang sudah dibaca, lalu coba jelaskan kembali dengan kata-katamu sendiri, atau tulis ulang materi tersebut. Bisa juga langsung mengerjakan soal tanpa melihat kembali catatan.
2. Teknik Feynman
Einstein pernah berkata, "Kalau kamu belum bisa menjelaskan sesuatu dengan sederhana, maka kamu belum benar-benar memahaminya."
Teknik belajar ini mendorong kamu untuk "mengajarkan kembali" materi yang sudah dipelajari menggunakan bahasa sederhana. Misalnya, bayangkan kamu menjelaskan pada anak umur 5 tahun. Kalau kamu masih bingung saat menjelaskan, berarti ada bagian yang belum kamu pahami dan perlu diulang.
3. Aturan 50/10 (50/10 Rule)
Belajar bukan soal lama waktunya, tapi kualitasnya. Cara ini menyarankan kamu belajar fokus selama 50 menit, lalu istirahat 10 menit.
Ulangi siklus ini 3–4 kali. Jangan lupa, hindari gangguan dengan menjauhkan ponsel atau mengaktifkan mode pesawat. Belajar cerdas lebih penting daripada belajar keras.
4. Spaced Repetition
Belajar dengan sistem SKS (Sistem Kebut Semalam) sering bikin lupa total. Solusinya, gunakan metode Spaced Repetition, yaitu mengulang materi dengan jeda waktu tertentu.
Contohnya: review materi 1 hari setelah belajar, kemudian 1 minggu setelahnya, dan seterusnya. Fokuskan juga pada inti bahasan, bukan sekadar banyaknya halaman yang dibaca.
5. Lingkungan = Performa
Tubuh dan otak kita peka terhadap lingkungan. Ketika kamu berada di tempat khusus belajar, otak akan lebih mudah masuk ke mode fokus.
Jadi, pilih dan atur tempat belajar yang nyaman dan minim gangguan agar performa belajarmu maksimal.
Posting Komentar